Example 728x250
Berita

Disamakan dengan Penjahat, Warga yang Lahir di Luar Negeri Tuntut Pemerintah Jepang Rasisme : PikirpediaNews

×

Disamakan dengan Penjahat, Warga yang Lahir di Luar Negeri Tuntut Pemerintah Jepang Rasisme : PikirpediaNews

Share this article

[ad_1]

TOKYO – Tiga penduduk yang lahir di luar negeri atau asing dan kemudian tinggal di Jepang telah menggugat  negara tersebut atas dugaan rasisme.

Penggugat mengatakan mereka merasa tertekan karena pemeriksaan polisi berulang kali berdasarkan penampilan mereka.



“Ada gambaran yang sangat kuat bahwa orang asing sama dengan ‘penjahat’,” kata Syed Zain, kelahiran Pakistan, kepada wartawan, dikutip BBC.

Gugatan yang diajukan pada Senin (29/1/2024) bertujuan untuk mengonfirmasi bahwa profil rasial adalah ilegal dan untuk meminta ganti rugi sebesar 3 juta yen untuk setiap penggugat.

Menurut pengacara pria tersebut, Motoki Taniguchi, ini adalah gugatan pertama di Jepang.

Zain, yang merupakan warga negara Jepang kelahiran Pakistan, telah tinggal di Jepang selama dua dekade, bersekolah di sana dan fasih berbahasa Jepang. Pria berusia 26 tahun itu mengatakan pada konferensi pers pada Senin (29/1/2024) bahwa dia sering dihentikan, diinterogasi dan digeledah oleh polisi.

“Waktunya telah tiba untuk memikirkan kembali cara penanganan interogasi polisi,” terangnya.

Salah satu penggugat lainnya, Matthew, yang merupakan keturunan India dan merupakan penduduk tetap di Jepang, mengaku telah diinterogasi oleh polisi setidaknya 70 kali sejak ia tiba di Jepang pada 2002.

Surat kabar The Manichi melaporkan, ia sekarang menghindari keluar rumah.

Baca Juga: intip-menu-andalan-bakerzin-dan-dapatkan-promo-spesial-bri-sekarang-juga?utm_source=okezone.com&utm_id=intip-menu-andalan-bakerzin-dan-dapatkan-promo-spesial-bri-sekarang-juga


Follow Berita Pikirpediadi Google News


Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Pikirpediahanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

“Saya tidak pernah tahu apa itu menarik diri sampai saat ini. Saya merasa setiap kali saya selesai bekerja, saya bersembunyi di rumah,” katanya. Laporan mengatakan dia menolak memberikan nama belakangnya karena takut dilecehkan.

Maurice, seorang warga Amerika keturunan Afrika yang merupakan penduduk tetap di Jepang, mengatakan kepada surat kabar tersebut bahwa ia juga telah ditanyai oleh warga Jepang lainnya, termasuk beberapa orang yang menanyakan apakah ia telah melampaui batas masa berlaku visanya.

“Bahkan jika kita kalah. Saya ingin masyarakat memahami bahwa ini adalah kejadian sehari-hari, hal sehari-hari, dan kita harus melakukan sesuatu untuk mencegah hal tersebut terjadi pada generasi mendatang,” katanya kepada wartawan.

Ketiga pria tersebut telah mengajukan kasus mereka ke Badan Kepolisian Nasional, pemerintah metropolitan Tokyo, dan pemerintah prefektur Aichi di Pengadilan Distrik Tokyo.

Hal ini terjadi setelah perdebatan baru tentang apa artinya menjadi “orang Jepang”, setelah model kelahiran Ukraina dinobatkan sebagai Miss Jepang pekan lalu. Sementara beberapa orang melihat kemenangannya sebagai tanda keberagaman, yang lain mengatakan dia tidak terlihat seperti seorang “Miss Jepang”.

Pada Desember 2021, Kedutaan Besar AS di Tokyo memperingatkan warganya tentang “dugaan profil rasial” orang asing oleh polisi Jepang.

“Kedutaan Besar AS telah menerima laporan mengenai orang asing yang dihentikan dan digeledah oleh polisi Jepang atas dugaan insiden profiling rasial. Beberapa orang ditahan, diinterogasi, dan digeledah,” katanya di Twitter saat itu.

Sementara itu, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mendefinisikan profil rasial sebagai proses di mana penegakan hukum mengandalkan generalisasi berdasarkan ras, warna kulit, keturunan atau asal kebangsaan atau etnis seseorang, dan bukan berdasarkan bukti obyektif atau perilaku individu, untuk menghentikan orang, melakukan penggeledahan mendetail, dan pemeriksaan identitas. dan penyidikan, atau untuk memutuskan bahwa seseorang terlibat dalam kegiatan kriminal.


Example 300250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *