[ad_1]
BANGKALAN – Tradisi warga Madura Jawa Timur pada umumnya jelang bulan suci ramadhan adalah berziarah ke makam keluarga dan bersih-bersih (Ngosar).
menjelang bulan puasa sudah menjadi tradisi di lingkungannya untuk berziarah ke makam keluarganya sekaligus melakukan bersih-bersih.
berziarah ke makam keluarga juga dianggap sebagai momen introspeksi dan persiapan menyambut bulan suci Ramadhan.
Tradisi ngosar ke makam keluarga menjelang Ramadhan tidak hanya menjadi bagian dari budaya lokal, tetapi juga sebagai wujud penghormatan kepada para leluhur serta sebagai upaya memperkuat ikatan keluarga dan keimanan.
Dengan langkah khidmat, warga madura tetap mempertahankan tradisi ini sebagai bagian dari identitas dan nilai-nilai yang mereka junjung tinggi.
Moh Saleh Warga Sampang, Madura , mengatakan bahwa kegiatan Ngosar ini dilakukan secara turun temurun oleh masyarakat Madura.
Follow Berita Pikirpediadi Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Pikirpediahanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Ngosar itu sudah jadi tradisi bagi kami di Madura. Kami akan membersihkan kuburan keluarga mulai dari merapikan taman, membersihkan batu nisan, serta membersihkan sampah-sampah yang ada di sekitar makam,” ungkapnya. Rabu (13/3/2024)
kegiatan ngosar juga menjadi ajang silaturahmi antar keluarga yang bisa bertemu di kuburan dan mendoakan para leluhur bersama-sama.
Selain itu, Ngosar juga dilakukan untuk mempersiapkan tempat ziarah bagi keluarga yang datang. “Dengan membersihkan kuburan, maka keluarga yang datang untuk ziarah akan merasa nyaman dan tenang. Sehingga mereka bisa berdoa dengan khidmat di kuburan,” Pungkasnya
