[ad_1]
JAKARTA – Pegiat media sosial, Denny Siregar menyinggung soal kondisi politik yang terjadi pada saat Pemilihan presiden (Pilpres) pada tahun 1998 silam. Menurutnya, kondisi tersebut hampir serupa terjadi seperti Pemilu 2024.
Denny mengatakan, pada Pilpres 98 lalu, kecurangan yang dilakukan secara nyata-nyata dilakukan. Dimana, saat itu para aparatur sipil negara (ASN) digiring untuk memilih satu calon saja.
Dikatakannya, konstelasi politik saat ini dengan berbagai temuan-temuan yang ada, sudah mencerminkan kondisi yang serupa pada masa 1998 silam atau orde baru.
“Kebayang waktu itu aparat Negara semua digiring untuk memilih, memaksa rakyatnya untuk memilih satu paslon yang namanya Soeharto. pertanyaannya apa bedanya dengan sekarang?,” kata Denny dalam sebuah diskusi yang digelar di kawasan Jakarta Selatan, Senin (12/2/2024).
Dia beranggapan, bahwa sebuah hal yang wajar ketika banyak masyarakat yang merasa kesal melihat kondisi demokrasi saat ini yang dianggapnya mengalami kemunduran.
Follow Berita Pikirpediadi Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Pikirpediahanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Rasa muak ini ternyata bukan cuma saya, rasa muak ini mungkin ada di para guru Besar, rasa muak ini sudah ada di kampus-kampus yang mereka melihat bahwa Pilpres 2024 yang paling jorok, paling kotor, paling curang pasca reformasi tahun 1998,” pungkasnya.
