[ad_1]
BANGKOK – Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, tersingkir di babak semifinal Thailand Masters 2024 setelah disikat unggulan pertama, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Terattanachai, dua gim langsung dengan skor 17-21 dan 14-21. Mereka pun mengaku kalah kualitas dari duet andalan tuan rumah itu sehingga bisa memetic banyak pelajaran.
Mentas di Nimibutr Arena, Bangkok, Sabtu (3/2/2024) sore WIB, Rehan/Lisa tampil percaya diri di awal laga dengan langsung memimpin di angka 4-0, 8-4 dan 11-8. Namun, usai interval, mereka malah balik ditekan Dechapol/Sapsiree, yang mampu menyamakan kedudukan menjadi 11-11 dan berbalik unggul 16-12.
Selepas itu, pasangan ranking 17 dunia tersebut sukses mengejar lagi di angka 16-16. Sayangnya, mereka malah membuat beberapa kesalahan di poin-poin krusial sehingga kalah dengan skor 17-21 di gim pertama.
Pada gim kedua, performa Rehan/Lisa menurun drastis dan tak sanggup lagi memberikan perlawanan. Mereka ketinggalan di angka 4-8, 6-11 dan 8-18 sampai akhirnya tumbang dengan skor 14-21 dalam waktu 37 menit.
Rehan/Lisa pun menilai mereka kurang bersabar dan terlalu bernafsu ketika menyerang lawan sehingga itu malah menjadi bumerang bagi mereka sendiri. Selain itu, pasangan Pelatnas PBSI tersebut juga mengaku keteteran dari segi stamina saat dalam tekanan lawan.
“Tadi kami di gim pertama hanya kurang sabar saat lawan tampil dengan bola-bola memanjang terus. Saya juga terlalu bernafsu. Bola-bola setengahnya itu sebenarnya juga membuat saya lebih enak. Tetapi seharusnya saya bisa bermain lebih sabar. Bola-bola kami harusnya bisa belok-belok untuk menyulitkan lawan,” kata Rehan dikutip dari rilis PBSI, Sabtu (3/2/2024).
Follow Berita Pikirpediadi Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Pikirpediahanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
“Selama pertandingan kami tadi diserang terus. Juga tenaga kami pun mulai habis dari pertandingan-pertandingan sebelumnya. Stamina kami juga berkurang banyak. Kekalahan ini tentu akan kami evaluasi lagi,” sambung Lisa.
Di samping itu, Rehan/Lisa mengakui bahwa mereka memang kalah kualitas dari mantan duet ranking satu dunia tersebut. Kendati demikian, mereka bisa memetik banyak pelajaran untuk menjadi lebih baik ke depannya.
“Hasilnya memang mengecewakan. Tetapi, balik lagi lawan juga adalah pasangan yang bagus. Pernah juara dunia juga. Mereka saat ini berada di top 3 dunia,” ujar Rehan.
“Jadi dari pertandingan tadi kami belajar banyak dari mereka. Apa kelebihan dan apa kekurangan kami. Kami harus belajar banyak dari kekalahan kali ini,” imbuhnya.
“Maaf kami belum bisa memberi yang terbaik. Kami akan berusaha lagi dan berusaha lagi,” pungkas Lisa.
Selain Rehan/Lisa kekalahan juga dialami oleh dua wakil Indonesia lainnya di semifinal Thailand Masters 2024. Ganda putra, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri dilibas unggulan kelima asal China, He Ji Ting/Ren Xiang Yu, dengan skor 15-21 dan 6-21. Sedangkan ganda putri, Febriana Dwipuji Kusuma/Amallia Cahaya Pratiwi dikalahkan unggulan kedua tuan rumah, Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard, dengan skor 13-21 dan 21-23.
