Example 728x250
Berita

Ustadz Adi Hidayat Sebutkan Waktu yang Tepat Ajarkan Anak Puasa Penuh : PikirpediaLifestyle

×

Ustadz Adi Hidayat Sebutkan Waktu yang Tepat Ajarkan Anak Puasa Penuh : PikirpediaLifestyle

Share this article

[ad_1]

IBADAH puasa Ramadhan yang diwajibkan kepada umat muslim menjadi suatu tantangan yang harus dijalani oleh setiap orang. Tidak heran jika orangtua mulai memperkenalkan ibadah puasa kepada anak.

Namun, kapan waktu terbaik untuk anak bisa diajarkan puasa penuh?

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan usia ideal yaitu sebelum anak sampai pada masa baligh. Namun, kondisi ini disesuaikan kembali dengan kemampuan anak tersebut.

“Berapa usia ideal yang dilatih untuk berpuasa secara sempurna? Satu, batas idealnya sebelum sampai baligh ukur dengan kemampuan dia menunaikan puasa, tapi dilakukan secara bertahap sampai dia mendapatkan kematangan dan kenikmatan serta menunaikan secara penuh. Ukuran setiap anak berbeda usianya,” kata Ustadz Adi, dikutip dari channel YouTubenya Adi Hidayat Official, Selasa (12/3/2024).

Tidak ada patokan khusus untuk berapa usia seorang anak harus berlatih puasa. Namun, diharapkan ketika baligh anak itu sudah mampu berpuasa penuh dan bukan dalam masa berlatih puasa kembali. Batasan seorang anak dikatakan baligh yaitu pada anak perempuan sudah datang masa haid dan anak laki-laki sudah bermimpi tertentu.

Namun jika dipaksakan menentukan patokan usia, maka Ustadz Adi mengatakan puasa bisa dilatih sejak usia empat atau lima tahun tetapi dengan syarat kondisi itu harus dilakukan secara bertahap. Misalnya pada hari ini dimulai sampai pukul 12 siang, maka keesokan harinya jika anak sudah mampu bisa dilanjutkan kepada jam tiga sore dan kemudian dilanjutkan kembali sampai maghrib.


Follow Berita Pikirpediadi Google News


Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Pikirpediahanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya

“Berlatih itu jangan didorong untuk penuh dulu. Nah kadang-kadang ini ada yang miss nih, latihan berlatih puasa itu tidak harus didorong untuk anak bisa sampai maghrib, semampu dia dulu,” ucap Ustadz Adi.

Hal itu lantaran metabolisme yang dimiliki setiap anak juga membutuhkan penyesuaian, sehingga jika dilakukan secara bertahap, diharapkan metabolisme anak sudah siap untuk puasa secara sempurna. Maka dari itu, tiap anak tidak bisa disamaratakan.

“Nanti dengan kemampuan itu secara bertahap untuk dia bisa ke dalam tahap sampai penuh. Jadi bisa beda-beda (usia anak),” tuturnya.


Example 300250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *